Babinsa Karanganyar Bantu Posyandu Gelar SDIDTK
Pada kesempatan itu Danramil 21/Jatilawang Kapten Inf Hadi Suroso menyampaikan bahwa operasi timbang badan, pengukuran lingkar kepala, lingkar lengan dan pembagian vitamin "A" kepada seluruh Balita, guna mengetahui balita tumbuh sehat guna mencegah gangguan pertumbuhan sedini mungkin (stunting).
Untuk Balita yang mengikuti Operasi Timbang Badan, Pengukuran Lingkar Kepala, Lingkar Lengan dan Pembagian Vitamin "A" umur 01 bulan s/d 24 bulan dengan jumlah hadir 30 Balita yang ada di wilayah RW 03 Desa Karanganyar. Melalui kegiatan pemantauan gizi, posyandu berperan penting dalam mencegah risiko stunting pada anak. Pelayanan gizi di posyandu meliputi pengukuran berat dan tinggi badan, deteksi dini gangguan pertumbuhan, penyuluhan gizi, dan pemberian suplemen.
Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di posyandu. Penimbangan secara rutin di posyandu untuk pemantauan pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
Dengan adanya posyandu yang sasaran utamanya bayi dan balita, sangat tepat untuk meningkatkan gizi balita. Peningkatan gizi balita di posyandu yang dilakukan oleh kader berupa memberikan penyuluhan tentang ASI, status gizi balita, MPASI, Imunisasi, Vitamin A, stimulasi tumbuh kembang anak dan diare pada balita. Pungkasnya. (AuL).
0 komentar:
Posting Komentar